Pengeboran tanah adalah salah satu cara memperkuat sebuah bangunan dengan cara meneruskan beban bangunan hingga mencapai lapisan tanah keras di dalamnya. Pengeboran tersebut banyak diaplikasikan dalam pembangunan gedung, jembatan, menara, mall dan bangunan tinggi lainnya menggunakan tiang pancang dalam kontruksinya.
Tiang pancang tersebut bisa dipasang menggunakan metode bore pile atau strauss pile. Pada intinya bore pile dan strauss pile adalah sama secara fungsi maupun cara pengerjaannya yaitu dengan melobangi/ bor tanah kemudian mengisi lobang tersebut dengan besi tulangan untuk kemudian di cor.
Tetapi bore pile dan strauss pile memiliki beberapa perbedaan yaitu:
- 1. Pengerjaan pondasi bore pile menggunakan mesin minicrane Sedangkan strauss pile menggunakan tenaga manual manusia.
- 2. Kapasitas bore pile lebih dalam yaitu bore pile kering bisa mencapai kedalaman 12-an meter, bore pile basah berkapasitas hingga 25 meter. Sedangkan strauss pile hanya sampai sekitar 6 meter.
- 3.Diameter pondasi strauss pile hanya 20-30cm. Sedangkan bore pile menggunakan minicrane bisa mencapai 30cm, 40cm, 50cm, bahkan 60cm
- 4. Strauss pile hanya cocok diaplikasikan pada kondisi tanah lunak, bore pile bisa menjangkau lapisan tanah keras.
- 5. Pengerjaan bore pile lebih mahal dari pada strauss pile, karena faktor kapasitas yang dihasilkan dan pengadaan alat yang lebih canggih pada sistem bore pile.
Dengan peralatan lengkap dan terkini, serta tenaga operasional ahli di bidang pondasi, kami sanggup melayani kebutuhan bore pile maupun strauss pile dimanapun lokasi Anda berada, dengan berbagai kondisi tanah yang Anda miliki.
Informasi, konsultasi, dan inqury silahkan hubungi kami:
- Griya jaya cikeas BOGOR , Blok A4 No.2B
- Blora.mustika01@yahoo.com
- Pak min: 0856-4067-9592
- M. Usron : 0818-0618-7783
- Firman : 0813-9351-1996